Minggu, 20 Agustus 2023, seorang pendaki asal Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara ditemukan meninggal dunia di kawasan Gunung Arjuno, di Kota Batu, Jawa Timur.
Agung Sedayu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) visit web Kota Batu mengonfirmasi bahwa korban ditemukan di tempat Pos 2 Batu Besar terhadap pukul 10.38 WIB.
Korban yang meninggal dunia diduga terserang udara dingin atau hipotermia.
Menurut Kepala UPT Taman rimba Rakyat (Tahura) R. Soerjo Ahmad Wahyudi, sebelum bediding, terhadap malam hingga pagi hari suhu cuaca di puncak Gunung Arjuno berada di lebih kurang 12-15 derajat Celsius.
Kondisi Gunung Arjuno waktu ini sedang masuk cuaca bediding sehingga suhu di Gunung Arjuno raih 10 derajat Celsius.
Secara keseluruhan, cuaca nampak benar-benar kondusif. Namun situasi bediding membuat suhu puncak gunung menjadi lebih ekstrim dari biasanya.
Simak: Kota-Kota bersama dengan Suhu Terdingin di Dunia
Daftar Gunung Terdingin di Indonesia
Lokasi geografis Indonesia berada di garis khatulistiwa yang membuat Indonesia cuma punyai dua musim, musim kemarau dan musim hujan.
Selain dikenal sebagai negara tropis, Indonesia juga dikenal sebagai negara yang kaya dapat kekayaan alam, seperti gunung dan lautan.
Pesona gunung dan lautan Indonesia menjadi energi tarik utama wisatawan lokal maupun mancanegara.
Salah satu destinasi yang paling ramai dikunjungi adalah pegunungan di Indonesia yang tenar punyai terjal yang ekstrim seperti di Eropa.
Berikut adalah deretan gunung terdingin di Indonesia yang mampu membuat para pendaki jadi berada di luar negeri.
- Gunung Jayawijaya
Gunung Jayawijaya Adalah Gunung Terdingin Di Indonesia (Photo: Google Map: Sanzzz)
Gunung Jayawijaya adalah gunung terdingin di Indonesia yang berlokasi di sedang Provinsi Papua Timur.
Melansir dari beragam sumber, Gunung Jayawijaya adalah gunung tertinggi pertama di Indonesia bersama dengan ketinggian hingga 4.884 mdpl (meter dari permukaan laut).
Berkatnya, gunung ini menjadi sebagai salah satu 7 Summit atau puncak tertinggi di dunia yang idamkan ditaklukkan oleh pendaki dunia.
Daya tarik utama Gunung Jayawijaya visit web terdapat di bagian puncak gunungnya yang ditutupi oleh salju.
Seperti yang telah dijelaskan, wilayah Indonesia yang berada di garis khatulistiwa tidak sangat mungkin terjadinya musim dingin atau musim salju terjadi.
Namun puncak gunung ini terkandung diselimuti es alami yang disebut bersama dengan Piramida Carstenz.
Jan Carstenz adalah sosok yang lihat terdapatnya puncak gunung bersalju di tempat tropis di tahun 1623.
Itulah sebabnya puncak Gunung Jayawijaya disebut bersama dengan Piramida Carstenz.
Mengingat di puncak gunung ini diselimuti oleh es, tidak heran kalau suhu tertinggi di puncaknya raih 0 hingga -6 derajat Celsius.
Jadi tidak heran kalau para pendaki yang idamkan mendaki gunung ini perlu mengantongi surat ijin dari pemerintah mengenai sebab punyai medan tempuh yang sulit dan berbahaya, lebih-lebih untuk pendaki profesional sekalipun.
- Gunung Mandala
Puncak Mandala (Photo: Wikipedia)
Gunung Mandala adalah gunung tertinggi ke dua bersama dengan ketinggian 4.760 mdpl yang berada di perbatasan Papua dan Papua Nugini.
Puncak Gunung Mandala punyai sebutan yang bernama Puncak Juliana atau Juliana Peak yang diambil dari nama Ratu kerajaan Belanda.
Sebab, penjajah Belanda terhadap waktu itulah yang menemukan gunung yang benar-benar tenar ini.
Lokasinya sejajar bersama dengan Gunung Jayawijaya dan puncaknya diselimuti oleh gletser salju yang tidak tipis yang membuat suhu puncaknya raih 5 derajat Celsius.
Sebagai gunung tertinggi dan terdingin di Indonesia membuat gunung ini tidak direkomendasi untuk pendaki pemula.
Sebab Mandala punyai terjal yang benar-benar sulit dan suhunya yang mencekam.
Itulah sebabnya, calon pendaki perlu mendapat izin dan melapor ke pihak mengenai lebih-lebih dahulu sebelum melaksanakan pendakian.
- Gunung Semeru
Gunung Semeru Masuk Dalam Daftar Gunung Terdingin Di Indonesia (Photo: Google Map: Wahyu Widianto)
Gunung Semeru adalah gunung berapi tertinggi ketiga hingga ketinggian 3.676 mdpl di Jawa Timur, Indonesia.
Gunung Semeru punyai energi tarik yang menarik perhatian banyak orang.
Salah satunya adalah kawah yang dikenal bersama dengan nama Jonggring Saloko dan puncak kerucutnya yang disebut bersama dengan Mahameru.
Tidak cuma itu, di gunung ini terkandung danau yang menjadi ikon yang paling banyak dikunjungi, yaitu Ranu Kumbolo.
Danau cantik itu berada di ketinggian 2.389 mdpl dan banyak para pendaki yang singgah ke sini untuk beristirahat dan menikmati kesejukan cuaca di Semeru.
Beruntungnya, Gunung Semeru punyai terjal dan medan yang memadai bersahabat untuk pendaki pemula.
Jadi bagi pendaki yang idamkan lihat pesona keindahan Gunung Semeru sambil merasakan dinginnya puncak Mahameru yang raih 4-10 derajat Celsius, Anda mampu mengajak teman-teman untuk mendaki gunung ini.
- Gunung Rinjani
Gunung Rinjani (Photo: Google Map: Cahyo Wiwoho)
Gunung Rinjani adalah gunung berapi ke dua tertinggi di Indonesia bersama dengan ketinggian 3.762 mdpl.
Baca Juga:
Jelajahi 10 Surga Tersembunyi di Lombok Tengah!
Lokasi gunung ini berada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara yang tenar bersama dengan keindahan pemandangan alamnya.
Gunung Rinjani menjadi bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani yang menyimpan 2 objek wisata yang paling banyak dikunjungi, Danau Segara Anak sebagai tempat kemah dan memancing dan Gunung Rinjani untuk mereka yang idamkan menantang diri.
Rata-rata pendaki mengunjungi gunung ini tiap-tiap Juni-Agustus sambil merayakan HUT ke-78 RI.
Setelah raih puncak yang diberi nama Puncak Dewi Anjani ini, pendaki dapat disuguhkan bersama dengan pemandangan alam yang begitu mengagumkan dari Pulau Lombok dan Sumbawa.
Rata-rata suhu udara di puncak gunung ini raih 20 derajat Celsius hingga 12 derajat Celcius terhadap bulan Agustus.
- Gunung Kerinci
Gunung Kerinci (Photo: Google Map: Habib A.F)
Gunung Kerinci atau dikenal bersama dengan Gunung Gadang adalah gunung tertinggi di Pulau Sumatra dan gunung berapi tertinggi di Indonesia bersama dengan ketinggian raih 3.805 mdpl.
Lokasinya berada di perbatasan Kabupaten Kerinci, Jambu dan Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat yang dikelilingi hutan lebat Taman Nasional Kerinci Seblat, habitat Harimau Sumatra dan Badak Sumatra.
Gunung Kerinci berjenis stratovulcano aktif yang paling akhir kali meletus terhadap tahun 2009.
Daya tarik utama gunung ini adalah pemandangan kota Jambi, Padang, dan Bengkulu yang mampu dicermati bersama dengan paham dan kawah seluas 400×120 meter berisi air berwarna hijau.
Melansir dari beragam sumber, suhu udara di puncak Gunung Kerinci mampu raih 5°C hingga 0°C.
Para pendaki yang idamkan singgah kesini diwajibkan menerapkan teknik layering baju fungsi menghangatkan tubuh waktu berada di puncak.